Trik Jualan di Marketplace FB agar Laris Manis
Di tengah maraknya perkembangan marketplace, FB atau Facebook masih jadi salah satu media sosial yang digemari berbagai kalangan. Apalagi dilihat dari banyaknya jumlah pengguna, Facebook termasuk pasar yang cukup menjanjikan. Nah sebagai pemula, tentu Anda bertanya-tanya bagaimana cara jualan di marketplace FB?
Ya, sejak pertama kali diluncurkan, marketplace Facebook tumbuh cepat menjadi pusat transaksi bisnis online yang sangat aktif. Untuk itu, yuk pelajari bagaimana cara jualan di marketplace FB dalam artikel berikut!
Table of Contents
ToggleApa itu Marketplace Facebook?
Facebook, sebuah situs web raksasa besutan Mark Zuckerberg, kembali menyajikan layanan baru yang menguntungkan para penikmat jejaring sosial.
Tepatnya pada tahun 2007, Facebook telah merilis marketplace yaitu sebuah fitur terkini yang mampu meningkatkan produktivitas massa dalam hal jual beli. Marketplace Facebook merupakan sarana tepat untuk memasang iklan penjualan maupun tawaran pekerjaan.
Mengutip pernyataan Mary Ku, Director of Product Management Facebook, marketplace Facebook sejatinya diciptakan guna meningkatkan aktivitas jual beli melalui jejaring sosial. Pihaknya juga turut menambahkan bahwa marketplace Facebook telah meraih atensi hingga lebih dari 450 juta penggunanya sejak pertama kali dirilis.
Banyak pengguna yang terus berusaha mencari cara jualan di marketplace FB. Setelah mencobanya, mereka pun menyatakan bahwa aktivitas jual beli di FB dinilai menguntungkan karena cukup praktis penggunaannya. Selain itu, pengguna bisa dengan mudah mengakses seluruh halaman marketplace melalui PC maupun smartphone.
Peraturan Jualan di Marketplace Facebook
Melansir sejumlah peringatan yang dirilis pihak Facebook, terdapat sejumlah peraturan krusial bagi seluruh pengguna marketplace Facebook. Beberapa peraturan jualan di marketplace Facebook yaitu:
- Penjual dilarang keras menjual barang imitasi atau mengubah informasi penting menjadi lelucon.
- Segala bentuk jual beli jasa, hewan peliharaan, mata uang, dokumen penting, minuman keras, cairan atau bagian tubuh manusia, serta barang dewasa tidak diperkenankan.
- Penjual di marketplace Facebook dilarang menjual segala macam alat perawatan kesehatan dan luka seperti P3K, termometer, stetoskop, dan sebagainya.
- Seluruh penjual harus memastikan gambar produk yang dijual sesuai dengan lampiran deskripsi produk.
- Deskripsi barang atau utas dilarang mengandung unsur diskriminasi yang menyinggung agama, ras, warna kulit, kewarganegaraan, dan lain-lain.
Keuntungan Jualan di Marketplace Facebook
Seiring dengan bertambah canggihnya sistem pada Facebook, Anda kini bisa memperoleh banyak keuntungan apabila berjualan melalui situs media sosial terpopuler satu ini. Sebelum mencari tahu cara jualan di marketplace FB, yuk simak ulasan berikut terlebih dahulu!
1. Dapat menjangkau konsumen secara luas
Belakangan ini, media sosial telah menjadi sasaran empuk para penjual dalam memperluas jangkauan pasar. Dalam hal ini, Facebook sebagai salah satu media sosial dengan pengguna paling banyak tentu dapat meningkatkan jumlah konsumen Anda secara signifikan.
2. Memudahkan penjual mendapat atensi dari pelanggan
Keuntungan selanjutnya yang bisa Anda dapatkan jika menerapkan cara jualan di marketplace FB dengan benar adalah kemudahan dalam menarik perhatian pembeli.
Pasalnya, algoritma Facebook akan membantu menyarankan sejumlah produk paling relevan yang tengah dicari oleh konsumen sehingga peluang interaksi dan pembelian pun meningkat.
3. Caranya mudah
Selanjutnya, cara jualan di marketplace FB juga sangat praktis sehingga siapapun bisa mencobanya. Salah satu alasannya adalah karena penjual hanya membutuhkan akun Facebook sebagai langkah awal. Penasaran bagaimana caranya lebih lanjut? Simak ulasan berikut!
Petunjuk Mendaftar dan Cara Jualan di Marketplace FB
Apabila Anda berniat berjualan di Facebook, ikuti beberapa cara daftar marketplace FB di bawah ini dengan seksama.
- Jika Anda baru di Facebook, daftarkan diri Anda terlebih dahulu. Caranya, buka website Facebook dan masukkan beberapa kebutuhan data diri Anda seperti nama, tanggal lahir, nomor ponsel, jenis kelamin serta kata sandi akun Anda.
- Anda hanya perlu login, apabila telah mempunyai akun Facebook sebelumnya.
- Setelah berhasil memasuki beranda Facebook, tekan opsi “Marketplace”.
- Kemudian, tekan “Jual sesuatu” dan pilihlah “Item untuk Dijual”
- Setelah itu, pilih kategori yang sesuai dengan barang dagangan dan jangan lupa untuk menyertakan foto menarik.
- Jika sudah selesai memilih foto, klik tombol “Terbitkan”, dan produk-produk Anda siap dijual!
Itulah petunjuk mendaftar serta cara jualan di marketplace FB khusus untuk Anda. Sangat mudah, bukan?
Tips dan Cara Jualan di Marketplace FB Biar Laris
Meski marketplace Facebook dapat menjamin atensi konsumen yang lebih besar, belum berarti jualan Anda akan otomatis laris manis, ya. Oleh sebab itu, simak beberapa tips dan cara jualan di marketplace FB biar laris di bawah ini.
1. Buat deskripsi produk yang jelas
Membuat deskripsi produk sejelas mungkin adalah cara jualan di marketplace FB yang harus Anda pelajari sebelum terjun ke dunia marketplace. Pasalnya, deskripsi sebuah produk dapat diibaratkan sebagai pengganti suara Anda dalam meyakinkan pembeli.
Oleh sebab itu, Anda sebaiknya mendeskripsikan produk secara lengkap baik dari segi warna, tipe, ukuran, fitur, dan hal lainnya yang dirasa penting untuk diketahui calon pembeli. Semakin jelas deskripsi Anda, maka probabilitas konsumen membeli barang tersebut akan bertambah juga.
2. Tambahkan foto produk spesifik yang menarik
Cara jualan di marketplace FB satu ini dinilai sangat krusial karena foto produk adalah bagian pertama yang dilihat oleh pembeli. Oleh sebab itu, hadirkanlah foto produk dengan pencahayaan bagus, jelas dan spesifik, serta terjamin keasliannya.
3. Pilih variasi produk yang sesuai
Selain foto, penempatan variasi sebuah produk juga harus diperhatikan dengan seksama. Pasalnya, jika Anda keliru memasukkan produk A ke dalam kategori produk B, maka konsumen akan kesulitan menemukan produk A. Nah, hal itu akan menyebabkan produk Anda tidak muncul saat kategori tersebut dicari oleh calon pembeli.
4. Cantumkan nomor yang dapat dihubungi
Minimnya jumlah pembeli juga bisa disebabkan oleh ketidakjelasan nomor yang dicantumkan untuk pemesanan. Oleh karena itu, cara jualan di marketplace Facebook tentu harus melampirkan sejumlah kontak yang dapat dihubungi calon pembeli.
Beberapa kasus telah membuktikan bahwa toko yang tidak menyertakan nomor contact person patut dicurigai sebagai modus penipuan.
5. Posting minimal 10 kali sehari
Cara jualan di marketplace Facebook selanjutnya adalah rajin memposting produk jualan. Apabila seorang rajin memposting produk setiap hari, maka Facebook akan menyadari kehadirannya sehingga lebih mudah merekomendasikan produk Anda kepada konsumen. Namun, ingatlah untuk memberi jeda antar postingan agar tidak terbaca sebagai spam, ya.
6. Tanggapi inbox messenger pelanggan dengan cepat
Selain sajian dan variasi produk, Anda harus tahu bahwa interaksi antara penjual dan pembeli juga tak kalah penting. Oleh karena itu, menanggapi pesan-pesan pelanggan dengan cepat merupakan cara jualan di marketplace FB biar laris.
Pasalnya, konsumen tentu akan mencari toko yang paling cepat menjawab pertanyaan mereka. Oleh karena itu, Anda dapat kehilangan calon pembeli apabila terbiasa mengabaikan pesan.
7. Gunakan Facebook Ads
Jika Anda bingung bagaimana cara agar jualan di marketplace FB biar laris, maka menggunakan Facebook Ads adalah salah satu solusinya. Namun, cara satu ini membutuhkan sedikit modal agar penjualan bisa menghasilkan profit maksimal.
Cara jualan di marketplace FB satu ini umumnya memasang tarif sesuai dengan jumlah audiens yang dijadikan target pemasaran. Istilahnya biasa dikenal sebagai CPC (cost per click) sehingga biaya pembayaran akan menurun seiring dengan bertambahnya banyak jumlah klik.
8. Berikan CTA pada postingan
Sebagai seorang penjual, Anda sangat disarankan untuk menggunakan CTA (Call To Action) di setiap postingan penjualan. Cara jualan di marketplace FB satu ini cukup krusial untuk meningkatkan interaksi antara penjual dan pembeli.
CTA adalah salah satu strategi pemasaran dengan memunculkan pop-up yang mengantarkan pembeli pada laman berbeda untuk mempermudah proses transaksi selanjutnya. Beberapa contoh CTA di antaranya:
- Kirim Pesan: Mengarahkan pembeli ke fitur Messenger
- Hubungi Kami: Memandu konsumen ke sejumlah pilihan kontak toko
- Telepon Sekarang: Mengantar konsumen langsung ke halaman WhatsApp atau nomor kontak penjual
- Pelajari Selengkapnya: Memandu konsumen untuk melihat halaman produk secara lebih rinci
9. Konsisten dan persisten
Semua cara jualan di marketplace FB biar laris di atas akan berakhir sia-sia jika Anda tidak konsisten dalam prosesnya. Oleh karena itu, Anda sebaiknya menanamkan keyakinan dalam diri agar tetap persisten dan tak mudah menyerah apapun yang terjadi.
Selain itu, ada baiknya Anda terus meningkatkan skill di bidang copywriting agar mengalami peningkatan konversi di toko Anda.
Cara Jualan Online di Facebook
Selain melalui marketplace, Anda juga bisa melakukan transaksi jual beli melalui halaman atau grup Facebook. Berikut adalah beberapa tambahan cara jualan online di Facebook khusus untuk Anda.
1. Menggunakan halaman Facebook
Cara jualan satu ini sering dianggap lebih mudah dan praktis sebab penjual sudah dapat menjual sesuatu hanya dengan tahap-tahap yang sama seperti mengupload foto pada umumnya. Namun, jangkauan pasar Anda juga tentu menyempit jika menjual produk hanya melalui halaman Facebook.
2. Melalui grup Facebook
Cara jualan online di Facebook selanjutnya adalah melalui grup. Tahapannya pun cukup mudah, Anda hanya perlu masuk ke dalam grup jual beli lalu tekanlah tombol “Jual Sesuatu”. Setelah itu, lakukan tahap-tahap dasar seperti memberi deskripsi produk, foto dan informasi lainnya. Setelah dirasa cukup, tekan “Berikutnya” agar produk Anda dapat ditawarkan pada seluruh anggota grup.
Itulah ulasan lengkap seputar bagaimana cara jualan di marketplace FB yang bisa Anda ikuti. Kuncinya, utamakan kualitas produk dan pelayanan terhadap pelanggan ya. Nah setelah membaca artikel di atas, apakah Anda jadi tertarik untuk mencobanya sekarang juga?